PROBATAM.CO, Batam– Calon Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) nomor urut 2, H Muhammad Rudi (HMR), memulai kampanye perdananya di Kabupaten Natuna, di kediaman Ketua DPC Partai Hanura Natuna, Saifullah, di Ranai, Jumat (25/10/ 2024).
Kampanye ini menjadi titik awalnya di Natuna, sekaligus kunjungan keduanya di kediaman Saifullah, sebagai wujud komitmen untuk menyerap aspirasi masyarakat Natuna secara langsung.
Di hadapan ratusan simpatisan dan masyarakat yang sudah menantikan dirinya sejak pagi, Rudi menegaskan bahwa ia tidak hanya sekadar hadir, tetapi siap membawa perubahan besar bagi Natuna.
“Jika saya dipercaya memimpin, saya akan terus datang ke Natuna. Saya ingin memastikan bahwa perubahan yang kita rencanakan berjalan sesuai harapan masyarakat,” tegas Rudi di hadapan para pendukungnya.
Ia berkomitmen hadir secara berkala untuk melihat langsung perkembangan dan mendengar langsung kebutuhan masyarakat.
Rudi menyampaikan keyakinannya bahwa pemimpin yang efektif adalah pemimpin yang selalu ada bersama masyarakat, mendengar aspirasi mereka, dan memahami kebutuhan di lapangan.
“Natuna dan Kepulauan Riau ini harus lebih baik. Kita butuh pemimpin yang tahu apa yang masyarakat inginkan dan siap bekerja bersama mereka untuk mencapai itu,” ujarnya.
Lebih lanjut, HMR menegaskan bahwa ia akan kembali ke Natuna, segera setelah terpilih sebagai gubernur, tanpa menunggu pelantikan resmi.
“Jika terpilih, saya akan segera datang kembali. Kita duduk bersama, berdiskusi, dan menyusun langkah-langkah konkret untuk Natuna, sesuai dengan harapan masyarakat,” ucapnya dengan penuh komitmen.
Di hadapan Ketua dan beberapa Anggota DPRD Kabupaten Natuna dari partai pengusung, HMR juga menyampaikan bahwa aspirasi masyarakat Natuna akan menjadi dasar utama kebijakan yang ia ambil.
“Saya ingin memastikan bahwa apa yang kita lakukan benar-benar berasal dari keinginan masyarakat. Natuna harus maju, dan itu hanya mungkin bila kita bersama-sama,” tambahnya.
Menutup kampanye, Wali Kota Batam/Kepala Badan Pengusahaan Batam tersebut, berjanji untuk selalu membuka ruang dialog dengan masyarakat Natuna, bahkan setelah menjabat.
Ia meyakinkan masyarakat bahwa kehadirannya kali ini hanyalah awal dari kunjungan-kunjungan berikutnya, sebagai bukti bahwa perubahan di Natuna adalah prioritas bersama yang akan terus ia perjuangkan dengan tulus. (*/kb/hel)