Sejumlah warga berjalan melewati outlet KFC di distrik pusat bisnis Melbourne, Australia. (Photo: Kumparan.com)

COVID-19 Australia: Victoria Cabut Lockdown, Kasus Corona di Sydney Meroket

PROBATAM.CO, Australia – Australia tengah digempur lonjakan kasus COVID-19 akibat varian Delta. Tetapi, di saat jumlah infeksi di negara bagian New South Wales (NSW) melonjak, negara bagian Victoria justru malah mengalami penurunan kasus.

Menteri Utama Victoria, Daniel Andrews, memutuskan untuk mencabut lockdown di wilayahnya mulai Rabu (28/7/2021), usai Victoria mencatat hanya 10 kasus baru, yang semuanya telah berada di karantina.

“Secara keseluruhan, ini adalah hari yang baik,” ujar Andrews di Kota Melbourne pada Selasa (27/7/2021), sebagaimana dikutip dari Reuters.

Sebanyak 5 juta penduduk Victoria akan diperbolehkan untuk keluar rumah dengan bebas tanpa pembatasan ketat, dan sekolah-sekolah dapat dibuka kembali. Tetapi, warga tidak diperbolehkan menerima tamu datang ke rumah masing-masing.

Victoria telah menjalani lockdown sejak 15 Juli lalu ketika mereka melaporkan penambahan kasus hingga 18 infeksi pada tanggal 13 dan 14 Juli. Angka itu termasuk sangat tinggi bagi Australia.

Sementara NSW, terutama Kota Sydney, masih terus berjibaku dalam menekan laju penularan varian Delta.

Per Selasa (27/7/2021), NSW mencatat 172 kasus COVID-19 baru dalam 24 jam terakhir, dengan 60 kasus masih sempat berada di tengah-tengah masyarakat.

Menteri Utama NSW, Gladys Berejiklian, mengungkapkan keputusan soal perpanjangan lockdown akan diambil pada pekan ini. Tetapi, mengingat tingkat vaksinasi yang masih sangat rendah, pembatasan diperkirakan akan tetap diberlakukan.

Kurang dari 13% dari total 8,2 juta penduduk NSW sudah divaksinasi dosis penuh. Mereka yang belum divaksinasi tentunya masih sangat rentan terpapar varian Delta yang memiliki laju penularan sangat cepat.

Lockdown di Sydney telah berlangsung hingga lima pekan lamanya, namun kasus COVID-19 masih belum juga menunjukkan penurunan yang signifikan.

Lonjakan kasus di Sydney ini menyebabkan tingginya jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit. Sydney juga mencatat hingga 10 kematian akibat COVID-19.

Kini, 169 pasien tengah dirawat di rumah sakit, dengan 46 orang harus menjalani perawatan di ICU.

Total kasus corona di Australia, mulai dari awal pandemi hingga sekarang, mencapai sekitar 33.100 infeksi dan 920 kematian. Angka ini termasuk rendah jika dibandingkan dengan negara-negara besar lain di dunia. (*)

Sumber: Kumparan.com

BACA JUGA

India Catat Angka Kematian karena Covid-19 Tembus 500.000 Sehari

Indra Helmi

Jokowi: COVID-19 Tidak Hilang Dalam Waktu Dekat, Harus Siap Berdampingan

Debi Ainan

Indonesia Waspada Varian MU

Debi Ainan

Tingkat Kematian Covid di RI Lebih Tinggi dari Angka Global

Dian Fitriani

Deretan Mal di Jakarta yang Mulai Wajibkan Sertifikat Vaksin COVID-19

Dian Fitriani

Efektivitas Vaksin Covid-19 Tidak Akan Berpengaruh Jika Terlambat Vaksin Dosis Kedua

Indra Helmi