PROBATAM.CO, Batam – Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan akan sangat memberikan perhatian lebih kepada Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), khususnya dalam bidang pengembangan pariwisata.
Hal itu berlandaskan masuknya Provinsi Kepri dalam ‘Top Three’ kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) terbanyak di Indonesia setelah Bali dan DKI Jakarta.
Untuk tingkat nasional, Kepri tercatat menyumbang kunjungan wisman sebesar 20 persen. Sementara di tingkat pertama, ada Bali dengan perolehan 40 persen disusul DKI Jakarta yang mencapai 30 persen kunjungan.
“Pada tahun 2018 saja, kunjungan wisman ke Kepri tercatat 2,6 juta. Oleh karenanya, sangat wajar saya memberikan perhatian yang lebih kepada Kepri,” kata Arief disela kegiatan Kick Off Pengusulan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Batam di Pulau Pengelap lokasi Kepri Coral, kemarin, Rabu (16/10).
Untuk destinasi wisata baru Kepri Coral ini, Arief melanjutkan, harus lebih mengutamakan atraksi yang membuat kawasan wisata tersebut berkelas dunia. Salah satu usulannya adalah adanya Water Sport Tourism sebagai atraksi utama.
(Plt) Gubernur Kepri H. Isdianto menyambut baik usulan KEK Pariwisata Batam ini untuk bisa diwujudkan. Mengingat, imbuh dia, pariwisata juga menjadi andalan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kepri.
“Penyokong ekonomi di Kepri salah satunya adalah pariwisata,” ujar Isdianto.
Oleh karena itu, sambung dia, ketika ada aktivitas yang menumbuhkembangkan sektor ini, maka pihaknya akan selalu mendukung penuh. Selain itu, Kepri memiliki beragam destinasi wisata yang belum dikelola dengan baik. Isdianto pun mengajak semua pihak, termasuk para investor untuk berinvestasi di sektor ini.
“Kepri berterima kasih kepada Pak Menteri Pariwisata (Arief Yahya). Banyak sekali kegiatan pariwisata di Kepri. Dari tahun ke tahun semakin bertambah kedatangan wisman. Jika hari ini Kepri Coral jadi KEK Pariwisata, ke depan daerah lain juga,” katanya. (az)