Ilustrasi (Photo : darta.co.id)

4 Sektor Kunci Pendukung Industri Halal Indonesia

PROBATAM.CO, Jakarta – Pengembangan ekonomi syariah di Indonesia pada dasarnya tidak selalu berpusat pada industri keuangan dan perbankan. Sektor keuangan dan perbankan syariah membutuhkan pertumbuhan sektor riil yang signifikan untuk berkembang beriringan.

Dikutip dari laman kemenkeu.go.id, Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS) turut memfokuskan program-program kerja ke depan pada beberapa sektor kunci ekonomi syariah dan industri halal, antara lain:

  1. Perdagangan dan Supply Chain Halal
  2. E-commerce & Digital Payment Syariah
  3. Standardisasi & Sertifikasi Halal
  4. Lifestyle & Industri Halal

“Fokus utama implementasi pengembangan ekonomi syariah adalah sektor riil, terutama yang berpotensi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara nasional,” jelas Menteri Perencanaan Pembangunan Indonesia Bambang Brodjonegoro, Kamis (2/5/2019).

Dengan kata lain, kata Bambang, industri halal Indonesia memegang peranan penting untuk dapat menekan defisit neraca perdagangan dengan membesarkan sisi produksi industri halal.

Ia menambahkan, penerbitan UU No. 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal merupakan salah satu upaya membesarkan ukuran produksi industri halal tersebut.

Print Friendly, PDF & Email

BACA JUGA

150 Kg Madu Asli Tanjungpinang Diekspor ke Negeri Jiran

Indra Helmi

Pengusaha Protes Pelabuhan Batu Ampar Dikelola Pelindo II

Indra Helmi

Regulasi Baru Penyelenggaraan KEK Sudah Terbit, Ini Rinciannya

Indra Helmi

Pelni Siap Operasikan Kapal Nusantara 6 untuk Program Tol Laut

Indra Helmi

Singapura Jadi Negara Tujuan Ekspor Nonmigas Terbesar Kepri

Indra Helmi

Proyek Kapal Negara Rampung, Direktur PT Citra Shipyard Ucapkan Terima Kasih

Indra Helmi