PROBATAM.CO, Jakarta – Garuda Indonesia akan memangkas sejumlah rute di wilayah timur Indonesia. Rencana ini disampaikan Direktur Operasi Garuda Indonesia, Bambang Adisurya Angkasa saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi V DPR RI, Senin, 25 November 2019.
Menurut Bambang, alasan Garuda ingin menutup sejumlah rute itu sebagai bagian dari strategi bertahan ditengah tekanan sektor penerbangan domestik.
Menanggapi itu, anggota Komisi V DPR RI, Muhammad Aras mendorong Garuda sebagai maskapai penerbangan BUMN ini memberikan solusi berupa subsidi silang.
Apalagi, sambung Aras, sebentar lagi perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Dan sebagian besar masyarakat Indonesia timur merupakan yang paling banyak merayakan Natal.
“Kita harapkan ada pelayanan subsidi silang untuk wilayah timur Indonesia. Kalau malah dihilangkan, justru masyarakat Indonesia timur akan semakin terpuruk dan tidak akan bisa lagi mengembangkan bisnis mereka,” kata Aras kepada Parlementaria di Gedung Nusantara I, Senayan Jakarta, Selasa (26/11).
Lebih lanjut, legislator dapil Sulawesi Selatan II ini menyerukan Kementerian Perhubungan untuk membantu menyelesaikan persoalan ini.
“Berkaitan dengan Garuda Indonesia yang sudah berencana mulai memangkas beberapa rute, kemarin kita bersyukur bahwa Menhub akan membuka keran untuk persaingan secara kompetitif terhadap penjualan avtur. Agar harga avtur ini tidak ditentukan oleh hanya satu instansi saja dalam hal ini Pertamina,” tandas politisi Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu.
Sumber: Setkab.go.id