Siap Kucurkan Dana Revitalisasi, Tim Kemdikbud Data Kerusakan Museum Batam

PROBATAM.CO, Batam – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman (PCBM) akan menggelontorkan dana untuk revitalisasi Museum Batam. Tim yang dipimpin Kepala Seksi Standarisasi Museum Dit PCBM Kemdikbud, Rusmiyati telah turun ke lokasi, Senin (30/9), untuk melihat kebutuhan revitalisasi.

“Hari ini saya bersama tim teknis turun untuk menganalisis kerusakan dan menghitung kebutuhan biaya perbaikannya. Nanti disesuaikan dengan pagu yang ada,” kata Rusmiyati.

Ia menjelaskan, Kemdikbud memiliki program bantuan berupa revitalisasi museum. Sebagai museum yang baru terdaftar, Museum Batam juga berkesempatan untuk mendapat bantuan tersebut.

“Revitalisasinya itu lebih ke fisik. Dan sesuai arahan Direktur, kami diminta menyelesaikan satu masalah, tidak setengah-setengah. Untuk sekarang mungkin kami akan ke arah sana, memperbaiki fisik bangunan yang rusak,” ujarnya.

Berdasarkan inventarisasi, diakui Rusmiyati, masih banyak kekurangan dari Museum Batam. Dari segi fisik, masih banyak kerusakan yang harus diperbaiki. Seperti plafon yang bocor sehingga membuat rembesan air hujan di dinding. Kemudian beberapa bagian lantai rusak, instalasi listrik ada yang rusak, lampu yang kedap-kedip, dan sebagainya.

“Adapun yang akan kita kerjakan nanti itu seperti perbaikan plafonnya, lantai, dan juga ada beberapa pilar. Tahun ini akan kita kerjakan, setelah selesai lelang,” ia menerangkan.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata menyampaikan terima kasih atas atensi Kemdikbud terhadap Museum Batam. Walaupun masih seumur jagung, sudah diakui bahkan akan diberi bantuan.

“Kami berharap museum ini nanti bisa dimanfaatkan untuk studi anak-anak sekolah di Kota Batam, bisa menjadi destinasi wisata bagi wisman, serta bisa mendorong terbentuknya museum-museum tematik lainnya di Batam,” kata Ardi.

Museum Batam ini  telah terdaftar dalam basis data museum se-Indonesia milik Direktorat PCBM dengan nomor 21.71.U.05.200. Sebelumnya, Walikota Batam Muhammad Rudi mengatakan akan segera mencarikan nama untuk museum yang berlokasi di bangunan eks astaka MTQ Nasional 2014 tersebut. (r/arf)