PROBATAM.CO, Tanjungpinang – Jasa Raharja Tanjungpinang melakukan kunjungan ke Mapolres Bintan pada Jumat, 31 Januari 2025 dalam giat evaluasi peningkatan pencegahan dan penanggulangan kecelakaan. Kunjungan tersebut mempertemukan Kepala Jasa Raharja Tanjungpinang, M. Nurul Subekti, dengan Kapolres Bintan, AKBP Yunita Stevani.
Sebagai Polres dengan wilayah yang memiliki angka kecelakaan lalu lintas tertinggi kedua di Kepri tentu menjadi tantangan bagi kedua instansi dalam rangka pencegahan kecelakaan. Tercatat dari data yang dihimpun Jasa Raharja, selama tahun 2024 jalan Lintas Barat Tanjung Uban-Tanjungpinang dan jalan Nusantara penghubung Kijang-Tanjungpinang menjadi titik terbanyak terjadinya kecelakaan. Selain jumlah kecelakaan yang meningkat, tingkat fatalitas korban kecelakaan juga mengalami peningkatan.
Disampaikan oleh Jasa Raharja Tanjungpinang, Jasa Raharja dan Polres Bintan berkomitmen untuk menekan angka kecelakaan dan fatalitas korban kecelakaan di tahun 2025 ini.
“Kami (Jasa Raharja) dan juga Polres Bintan akan mengupayakan untuk menekan angka kecelakaan di tahun 2025, baik melalui pendekatan-pendekatan langsung maupun tidak langsung. Inisiasi pencegahan di titik-titik rawan sesuai data yang kami himpun nantinya akan kami ramu bersama Polres Bintan,” jelas M. Nurul Subekti.
Selain penekanan angka kecelakaan dan fatalitas korban kecelakaan, hal yang menjadi perhatian dalam evaluasi tersebut adalah adanya beberapa titik jalan yang minim penerangan di malam hari dan juga daerah-daerah yang rawan terjadinya tabrak lari karena tidak adanya pos penjagaan maupun kamera CCTV.
Terakhir, disepakati antara Jasa Raharja dan Polres Bintan terkait langkah-langkah strategis apa saja yang akan dilakukan sampai di tahun 2025 ini, utamanya peningkatan pelayanan kecelakaan lalu lintas dan santunan bagi masyarakat di Kabupaten Bintan. (*)