PROBATAM.CO, Batam – Usai Ismeth Abdullah, kini gilaran Lukita Dinarsyah Tuwo yang menandatangani kontrak politik sebagai bakal calon Walikota Batam dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kepri, Jumat (1/11).
Lukita datang ke kantor Kadin Kepri bersama timnya. Sebagai calon kepala daerah dari bendera PDI Perjuangan, Ia berkomitmen mewujudkan pertumbuhan ekonomi sebesar 7 persen jika terpilih nanti.
“Untuk komitmen pertumbuhan ekonomi 7 persen saya kira jelas, bahkan sebelum saya ikut pencalonan ini masih di BP Batam dulu saya mengatakan 7 persen itu harus dan bisa,” kata dia.
Ia menegaskan bahwa saat ini posisinya bukan hanya sekedar menerima tantangan, namun juga untuk mewujudkannya. Apalagi menurut dia Batam memang punya potensi yang luar biasa.
“Sehingga seharusnya pertumbuhan ekonomi minimal 7 persen itu bisa diwujudkan,” katanya menambahkan.
Untuk pertumbuhan ekonomi sampai 7 persen ini, lanjut dia, minimal bisa tercapai di tahun kedua masa kepemimpinannya nanti apabila terpilih.
“Sama seperti saya menjadi Kepala BP Batam, karena untuk di tahun pertama kami harus konsolidasi dulu,” jelasnya.
Menurut dia, ada beberapa hal yang mesti diperbaiki seperti tata kelola pemerintahan yang harus dibenahi, termasuk ASN yang ada. Dan untuk komitmen dalam mencapai 7 persen itu, bakal dilakukan di tahun ke dua.
“Saya sudah mengatakan bahwa pada saat nanti di periode kedua saya tidak bisa mencapai 7 persen tentu saya tidak akan mencalonkan diri lagi di periode berikutnya,” tegasnya.
Ia katakan kalau sektor ekonomi dan industri yang sudah ada harus lebih diperkuat. Banyak sektor ekonomi baru yang menurut dia belum digali secara maksimal.
“Contohnya potensi pariwisata, potensi perairan di kepulauan Batam ini bisa menjadi suatu lumbung mendorong perekonomian,” sambungnya.
Lukita menegaskan bahwa bagaimana pun ekonomi masyarakat Batam harus ditingkatkan. Dia ingin semua sektor bisa tumbuh secara bersamaan.
“Dan menjamin pertumbuhan untuk terus berkesinambungan seperti harapan kita semua,” pungkasnya. (ani)