BPJS Ketenagakerjaan Batam Nagoya Dan Pegadaian Kolaborasi Perluasan Kepesertaan

Kolaborasi Perluasan Kepesertaan, BPJS Ketenagakerjaan Batam Nagoya dan Pegadaian Lakukan Kerjasama

PROBATAM.CO, Batam – BPJS Ketenagakerjaan Batam Nagoya bekerja sama dengan PT. Pegadaian dalam rangka memudahkan masyarakat mendaftarkan diri sebagai peserta baru atau membayar iuran jaminan sosial ketenagakerjaan seperti Jaminan Hari Tua, Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Kematian, dan Jaminan Pensiun.

Masnelli selaku Kepala Departemen Non Gadai Kantor Pegadaian Area Batam menjelaskan bahwa melalui kerja sama ini, nantinya masyarakat bisa mendaftarkan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan dengan mendatangi outlet Pegadaian konvensional maupun syariah.

“Untuk melakukan pendaftaran, nantinya nasabah hanya perlu mengisi data diri, seperti nomor KTP, nama lengkap, tanggal lahir, dan nomor telepon. Pendaftaran disertai pembayaran bulan pertama dapat dilakukan secara tunai maupun non tunai. Peserta akan dikenakan biaya admin sebesar Rp 3.500 untuk pendaftaran, sedangkan biaya admin untuk pembayaran iuran sebesar Rp 2.500,” ucapnya.

Di samping pendaftaran dan pembayaran iuran, Pegadaian dan BPJS Ketenagakerjaan juga memiliki program Bundling pada Pembiayaan Krasida (gadai emas). Yakni dengan uang pinjaman Rp1 juta dan tenor minimal 6 bulan, akan mendapatkan gratis perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan selama tiga bulan sebesar Rp 53.900, (sudah termasuk biaya admin pendaftaran).

Program bundling selanjutnya yakni pada Pembiayaan cicilan logam mulia, dimana dengan denom 10 Gram tenor 12 bulan mendapatkan free perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan selama 6 bulan sebesar Rp 104.300 (sudah termasuk biaya admin pendaftaran).

Sementara denom minimal 1 gram mendapatkan free biaya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan selama 1 bulan sebesar Rp 20.300 (sudah termasuk biaya admin).

BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Sekupang membayar manfaat jaminan sepanjang tahun 2021 dengan total nilai Rp 228,8 Miliar dalam 17.967 kasus klaim.

“Kerja sama pemasaran berupa bundling produk Pegadaian dengan layanan perlindungan Jamsostek akan memberikan nilai tambah bagi nasabah yang menggunakan produk dan layanan tersebut,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Batam Nagoya, Sony Suharsono menjelaskan, kerja sama ini akan membantu mempercepat perlindungan pekerja Indonesia. Saat ini BPJS Ketenagakerjaan fokus untuk melindungi segmen pekerja informal atau bukan penerima upah.

Menurut dia, banyaknya jumlah pekerja segmen informal membuat BPJS Ketenagakerjaan harus mengambil pendekatan khusus agar pekerja segmen informal mudah memahami pentingnya jaminan sosial dan segera mendaftarkan dirinya menjadi peserta. Adapun pendekatan tersebut bernama kampanye “Kerja Keras Bebas Cemas”.

“Melalui kerja sama ini, outlet Pegadaian Konvensional maupun Syariah yang tersebar di seluruh kota Batam, akan mempermudah pekerja yang belum terlindungi dan hendak melakukan pendaftaran dan pembayaran iurannya,” jelas Sony.

“Upaya-upaya untuk mempermudah pekerja dalam mendaftarkan dirinya akan terus kami kerjakan. Kami harap ini akan dimanfaatkan oleh seluruh pekerja, dengan sudah mengetahui manfaat menjadi peserta, kemudian dipermudah untuk mendaftar dan melakukan pembayaran. Kami berharap semua pekerja Indonesia akan menjadi peserta dan berujung kepada pekerja yang sejahtera,” tutup Sony. (hai)

BACA JUGA

Probatam

Jumlah Pembayaran Klaim Meningkat dari Tahun 2022, BPJS Ketenagakerjaan Batam Sekupang Pastikan Ketahanan Dana Tetap Aman

HDM Fayyadh

Hingga Pelosok Tanah Air, Tri Kembali Gelar Turnamen H3RO Esport 4.0

HDM Fayyadh

Pendapatan Indosat Berhasil Tumbuh 9,9 persen Menjadi Rp11,9 Miliar pada Kuartal I 2023

HDM Fayyadh

1.444 Marbot se-Indonesia Terima Donasi Ramadan dari Indosat dan Pelanggannya

HDM Fayyadh

BPJAMSOSTEK Batam Nagoya Lakukan Pembinaan PLKK se-Batam Guna Tingkatkan Kualitas Pelayanan

HDM Fayyadh