Mengenal Lebih Dekat Lisa Yulia, Pengusaha Muda Sukses di Dunia Pelayaran

PROBATAM.CO, Batam – Perempuan yang berkiprah di dunia maritim nasional memiliki tantangan yang cukup menantang.

Namun semua itu bukan kendala atau hambatan untuk para perempuan Indonesia mengarungi pekerjaan di dunia pelayaran.

Lisa Yulia salah satunya, pengusaha wanita yang sukses mempertahankan bisnisnya di tengah pandemi Covid-19.

President Director PT Pelayaran Kencana Global ini mampu memanfaatkan peluang yang ada untuk menggerakkan bisnisnya bahkan menciptakan ratusan lapangan kerja termasuk untuk pelaut indonesia.

Belum genap berusia setahun umur perusahaannya terhitung sejak bulan Maret 2020, perempuan berdarah Minang ini menyebut ia pernah merasakan kegagalan sebelum ia mendirikan Perusahaan miliknya saat ini.

President Director PT Pelayaran Kencana Global Lisa Yulia ini mampu memanfaatkan peluang yang ada untuk menggerakkan bisnisnya bahkan menciptakan ratusan lapangan kerja termasuk untuk pelaut indonesia. (Photo: istimewa)

” Sebelum mendirikan PT Pelayaran Kencana Global ini saya pernah gagal, namun itu tidak menjadikan saya mundur. Saya yakin dengan pengalaman saya dibidang keagenan kapal dan kepelabuhanan selama 12 tahun akan menjadi modal saya untuk meraih kesuksesan,” ujar Lisa, Senin (11/1/2020).

Beranjak dari semangat itulah Ia kemudian mendirikan perusahaan PT Pelayaran Kencana Global. Bahkan diusianya ke 27 tahun, Ia pernah menduduki jabatan di PT Batam Samudra (Bias Mandiri Group) sebagai CEO.

Ia menuturkan, motivasinya untuk menjadi pengusaha yaitu menjadikan passionnya sebagai bisnis, ingin mandiri secara financial dan paling penting adalah agar bisa bermanfaat untuk orang lain yaitu menciptakan lapangan kerja sebanyak-banyaknya.

“Saya tidak mempermasalahkan pengalaman kerja bahkan saya mau terima yang masih fresh graduate. Karna saya yakin peluang kerja itu bisa dimanfaatkan oleh siapa saja,” ujar wanita berdarah Minang tersebut sambil tersenyum.

Pengalaman hidupnya yang pernah ditolak oleh beberapa perusahaan hanya karena tidak memiliki pengalaman kerja, menjadikan hal tersebut sebagai pelajaran berharga bagi dirinya.

“Belajar itu tidak harus dari Universitas, kita bisa belajar darimana saja. Yang paling utama kita itu harus komitmen dan fokus jika memutuskan untuk memulai sesuatu, apalagi jika menyangkut masalah kepercayaan pelanggan,” sebutnya sambil sejenak mengingat masa lalunya.

Kegigihannya tersebut kini membuahkan hasil, Perusahaannya pun kini sudah membuka cabang di berbagai kota di Indonesia, diantaranya Tanjung Balai Karimun, Pulau Sambu, Jakarta dan Bali.

“Menjadi sukses itu tidak melihat umur, jadi jangan takut untuk memulai. Sebelumnya saya juga sempat kuatir membuka usaha di tengah pandemi, tapi bersyukur semua bisa berjalan lancar bahkan melebihi harapan saya,” sebutnya.

Terinspirasi dari sosok Sri Mulyani, Ia mengingatkan kepada kaum wanita bahwa gender tidak pernah menjadikannya lemah.

“Ketika saya mulai terjun didunia pelayaran, banyak tantangan. Banyak pula yang sinis karena dianggap kurang mampu. Apakah perempuan ini bisa?” ucapnya

Ia menyebut, menjadi pemimpin perusahaan pelayaran itu tidak mudah, termasuk memimpin laki-laki, apalagi bicara soal kebijakan,Namun kemudian dibuktikannya bahwa ia mampu.

Bahkan Lisa Yulia, salah seorang wanita tangguh ini juga pernah memangku jabatan sebagai Ketua Korwil ABUPI (Asosiasi Badan Usaha Pelabuhan Indonesia) .

Menurutnya, dibidang pelayaran ini hanya 10 persen wanita bergelut di dalamnya, tapi itu tidak pernah sekalipun ia jadikan itu sebuah batu penghalang.

“Karena saya tidak pernah berfikir bahwa saya itu lemah hanya karena saya seorang wanita, saya sangat beruntung dibesarkan dari keluarga yang suka bekerja keras, dari kecil saya diajarkan untuk kerja keras untuk bisa mendapatkan sesuatu yang saya mau, saya ingat pesan almarhum Bapak saya yaitu bekerja keraslah untuk kamu bisa menggapai mimpimu,?” tekadnya.

Ia ingin memberikan semangat pada semua pengusaha muda yang baru akan memulai usahanya.

Lisa menyebut untuk memulai usaha, yang perlu diperhatiakn empat hal, mulai melihat peluang, berani ambil resiko, proaktif dan inovative .

Perempuan berparas cantik ini, ingin memotivasi kawula muda supaya anak muda bisa ciptakan kreasi inovasi baru dan bisa sukses di usia muda sehingga bisa berbagi kepada masyarakat.

“Seorang teman pernah bertanya kepada saya, ‘usaha apa yang bagus untuk dibuka’, saya bilang ‘usaha yang bagus itu dibuka bukan ditanya terus,” selorohnya sambil tertawa. (zel)