PROBATAM.CO, Jakarta – Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria yang terpilih sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta mengatakan belum bisa langsung bekerja mendampingi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Riza menyatakan masih menunggu dilantik Presiden Joko Widodo sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta sisa masa jabatan 2017-2022.
“Setelah terpilih, kan saya menunggu waktu pelantikan. Sedang diajukan oleh DPRD ke Presiden melalui Kemendagri,” kata Riza kepada CNNIndonesia.com, Selasa (7/4/2020).
Riza mengaku tak tahu kapan jadwal pelantikannya. Politikus Gerindra itu menyebut pelantikan akan diajukan DPRD DKI ke Kementerian Dalam Negeri.
Selanjutnya, Kemendagri akan meneruskannya kepada Jokowi. Setelah itu baru keluar keputusan presiden dan jadwal pelantikan Riza.
“Setelah dilantik, baru saya bergabung membantu Pak Gubernur. Tentu prioritas pertama saya membantu Pak Gubernur menangani virus corona,” ucap Riza.
Pesan Prabowo
Lebih lanjut, Riza mengaku mendapat pesan dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto setelah terpilih menjadi pendamping Anies. Gerindra merupakan partai pengusung Anies bersama PKS.
Riza mengatakan Prabowo mengingatkan agar amanah dan tak melakukan korupsi.
“Pak Prabowo selalu berpesan, beliau itu kalau kepada kita, kader partai, selalu ya menjadi pemimpin yang amanah, bertanggung jawab, yang jujur, jangan korupsi,” kata Riza.
Selain itu, kata Riza, Prabowo juga berpesan agar Riza membantu Anies dalam memimpin Ibu Kota, terutama dalam menangani penyebaran virus corona.
Pesan juga datang dari petinggi Partai Gerindra lainnya, Sufmi Dasco Ahmad. Dasco meminta Riza untuk mendukung Anies di sisa masa jabatan.
“Kepada bapak Riza Patria, supaya segera setelah dilantik bahu-membahu bersama Gubernur untuk menyelamatkan Jakarta, serta membangun Jakarta,” kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu kepada wartawan, Senin (6/4) malam.
Riza terpilih menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta pada Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta, Senin (6/4). Ia mengalahkan calon lainnya, Nurmansyah Lubis dengan perolehan suara 81 berbanding 17.
Mantan anggota DPR dari Fraksi Gerindra itu menempati posisi yang telah ditinggalkan Sandiaga Uno sejak akhir 2018 lalu karena maju dalam Pilpres 2019. Ia akan mendampingi Anies untuk dua tahun ke depan. (*)
sumber:cnnindonesia.com