PROBATAM.CO, Lingga – Kepala Dinas Tenaga kerja, Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (Disnakoperin) Kabupaten Lingga, H. Aang Abu Bakar melalui Kepala Bidang Perindustrian M. Rahmayadi menyatakan pengolahan kelapa mejadi aneka produk olahan pangan dan non pangan yang dilakukan di Sentra Industri Kecil Menengah (IKM) Kelapa Kecamatan Singkep Selatan prospektifnya begitu menjanjikan.
Hal ini dibuktikan dengan pengolahan kelapa menjadi aneka produk turunan kelapa diharapkan dapat mendorong sektor industri khususnya industri kecil dan menengah yang ada di Kabupaten Lingga dan saat ini mulai menunjukkan hasilnya. ‘’Kita di minta untuk fokus dan mengoptimalkan pelaksanaan pengelolaan kelapa menjadi aneka produk olahan pangan dan non pangan berbahan kelapa sehingga di harapkan dapat mendorong laju perekonomian,” tutur Rahmayadi Selasa (3/9).
Ditambahkan pria yang akrap di panggil dengan nama Yadi ini. Tahun 2019 pihak Disnakoperin Lingga telah melakukan beberapa pelatihan diantaranya pelatihan pembuatan sofa berbahan baku sabut kelapa dan pelatihan minyak goreng kelapa di Sentra IKM yang berlokasi di Desa Resang Kecamatan Singkep Selatan Kabupaten Lingga.
Meskipun masih dalam produksi terbatas namun para pelaku IKM telah mampu memproduksi minyak goreng kelapa dan untuk sementara telah menjualnya dalam skala lokal. Tidak hanya pembuatan sofa, sejumlah produk yang telah dilatih di Sentra IKM tersebut antara lain aneka hasil olahan sabut kelapa seperti seperti pembuatan keset atau alas kaki dan sapu.“Kita memanfaatkan kelapa tidak hanya buahnya saja, namun mulai dari sabut atau kulitnya, batok hingga isi kelapanya,” terangnya.
Menurut Yadi, hingga akhir tahun ini pihaknya akan melatih kembali sejumlah kelompok IKM yang ada di Kecamatan Singkep Selatan Kabupaten Lingga untuk pembuatan natadecoco dan briket arang dari tempurung kelapa. (ras)