PROBATAM.CO, Kundur – Keselamatan masyarakat dalam berkendara dan berlalu lintas menjadi perhatian penuh bagi para pemangku kepentingan di Kecamatan Tanjung Batu Sebagai salah satu pemangku kepentingan dan termasuk bagian dalam Pilar Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Jasa Raharja Kepri menginisiasi rapat Forum Komunikasi Keselamatan Lalu Lintas Kecamatan Tanjung Batu pada hari Kamis, 1 Agustus 2024 di ruang rapat polsek, Tanjung Batu.
Rapat tersebut dihadiri berbagai instansi yang memangku kepentingan tersebut, antara lain Polres Karimun, Polsek Tanjung Batu, Dinas Perhubungan Tanjung Batu, Jasa Raharja Tanjung Batu dan Dinas Kesehatan Kecamatan Tanjung Batu yang merupakan instansi yang bertanggungjawab untuk mengupayakan peningkatan keselamatan dan kenyamanan masyarakat Kecamatan Tanjung Batu dalam berkendara dan menggunakan transportasi umum.
Dalam rapat tersebut disepakati program-program dan langkah-langkah strategis untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dan angkutan jalan serta menurunkan fatalitas korban kecelakaan di Kecamatan Tanjung Batu. Data Jasa Raharja Cabang Kepri menyebutkan bahwa sampai dengan bulan Juli tahun 2024 jumlah santunan yang diserahkan kepada korban kecelakaan lalu lintas di wilayah Polres Karimun mencapai sebesar Rp. 926 Juta lebih rendah -7,86% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Wanda P. Asmoro selalu Kepala Cabang Jasa Raharja Kepri yang diwakili oleh Tony Purnama selaku petugas Samsat Tanjung Batu Jasa Raharja Cabang Kepri menyampaikan “Jumlah aktivitas penyerahan santunan lebih rendah dibanding tahun lalu, hal ini menjadi perhatian bagi kami dan seluruh Stakeholder terkait dalam Forum Komunikasi Lalu Lintas untuk bersama-sama terus menekan jumlah angka kecelakaan lalu lintas di Kecamatan Tanjung Batu agar semakin menurun, sehingga upaya-upaya pengurangan angka kecelakaan perlu segera dilakukan sehingga masyarakat lebih aman dan nyaman dalam berkendara dan berlalu lintas.
Tony juga menyampaikan bahwa kontribusi santunan di Polres Karimun mencapai 7,22% dari total santunan s.d bulan Juli 2024 di wilayah Kepulauan Riau. Sehingga butuh fokus penanganan untuk menurunkan jumlah kecelakaan di Kecamatan Tanjung Batu.
“Dalam lampiran Perpres No. 1 tahun 2022 tentang RUNK LLAJ poin 1.8 tertuang secara jelas bagaimana peran Jasa Raharja dalam pelaksanaaan Perpres tersebut, sehingga kami inisiasi rapat Forum Komunikasi Keselamatan Lalu Lintas ini bersama dengan instansi lain di Provinsi Kepri yang bertanggung jawab menurut Perpres tersebut. Perpres tersebut merupakan juga amanat UU No. 22 tahun 2009 dan PP No. 37 tahun 2017,” jelas Wanda P. Asmoro melalui Zulkarnain.
Rudy yang mewakili Polsek Tanjung Batu Kundur menyampaikan “Peranan bersama seluruh Stakeholder dalam meningkatkan kualitas keamanan lalu lintas jalan di Kecamatan Tanjung Batu agar mampu meminimalisir terjadinya risiko kecelakaan bagi pengendara kendaraan bermotor, pengurangan kualitas polusi udara dan standarisasi pedoman prosedur pembangunan serta perbaikan jalan dengan tetap mempertimbangkan informasi maupun rambu keselamatan lalulintas”.
Tony menyampaikan dalam upaya mengurangi tingkat fatalitas kecelakaan dan jumlah laka di Kecamatan Tanjung Batu ini khususnya, perlu dilakukannya kolaborasi program pencegahan bersama mitra FKLL dan mengevaluasi secara rutin kondisi lalu lintas Kecamatan Tanjung Batu agar mendapat solusi terbaik yang didapat”.
Tony juga menambahkan tahun 2024 kami akan fokus penekanan jumlah kecelakaan dengan tindakan preventif melalui engineering seperti penyerahan sarana dan prasarana dan socio engineering seperti program PPKL (Pengajar Peduli Keselamatan Lalulintas), MUKL (Mobil Unit Keselamatan Lalulintas), Safety Campaign, Safety Riding, SMS Blast dan program lainnya
“Semoga seluruh mitra kerja yang turut hadir dalam rapat koordinasi forum komunikasi kecelakaan lalu lintas pada periode ini siap bersinergi dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat serta kami berharap dengan adanya kegiatan ini dapat menurunkan tingkat fatalitas kecelakaan dan juga jumlah korban laka yang mengalami musibah di wilayah Kecamatan Tanjung Batu,” tutupnya. (*)