Proses pencarian dan evakuasi para pendaki di Gunung Marapi, Sumatera Barat dihentikan sementara lantaran terjadi erupsi susulan. (foto: cnnindonesia)

Gunung Marapi Kembali Erupsi, Evakuasi Pendaki Dihentikan Sementara

PROBATAM.CO, JAKARTA –  Proses pencarian dan evakuasi para pendaki di Gunung Marapi, Sumatera Barat dihentikan sementara lantaran terjadi erupsi susulan pada Senin (4/12/23) siang.

“Ada erupsi susulan, jam 10.00 WIB,” kata Humas Kantor SAR Kota Padang, Jody Herryawan saat dihubungi.

“Dapat info sampai jam 12.00 WIB masih ada erupsi susulan, cuma kekuatan lebih kecil,” sambungnya.

Disampaikan Jody, setelah kondisi dirasa sudah aman, maka proses pencarian dan evakuasi akan kembali dilanjutkan oleh tim gabungan.

Jody juga menyebut tiga pendaki selamat dan 11 pendaki yang dinyatakan meninggal dunia sampai saat ini masih berada di area puncak.”Masih di atas, belum sampai ke bawah,” ucap dia.

Sebelumnya, Gunung Marapi di wilayah Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat, meletus pada Minggu (3/12/23) sekitar pukul 14.54 WIB.

Meletusnya gunung api berketinggian 2.891 mdpl ini ditandai dengan muntahan kolom abu berisi material vulkanik hingga 3.000 meter dari puncak kawah yang disertai suara gemuruh.

Imbas erupsi tersebut, hujan abu dilaporkan terjadi di wilayah Nagari Lasi, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam dengan intensitas tinggi hingga membuat suasana menjadi sangat pekat dan gelap.

Kantor SAR Kota Padang mencatat ada 75 pendaki yang berada di Gunung Marapi, Sumatera Barat saat terjadi erupsi. Selain itu, juga tercatat 11 pendaki dinyatakan meninggal dunia. Sementara 12 lainnya masih belum ditemukan. (*/Del)

Sumber: cnnindonesia