PROBATAM.CO, Jakarta — PT Kereta Api Indonesia (KAI) pada pertengahan Agustus lalu memperkenalkan kereta panoramic ke publik. Namun, kereta tersebut sampai saat ini ternyata belum juga beroperasi.
Menurut VP Public Relations KAI, Joni Martinus, mengakui kereta panoramic masih dalam tahap beberapa pengujian. Selain itu, PT KAI juga mesti melakukan perbaikan dan sejumlah perubahan dari sisi interior kereta tersebut.
“Ini memang masih dalam proses penyempurnaan dan detailing, misalnya adanya perubahan-perubahan detil pada kursi, dan lain sebagainya,” ungkap Joni kepada CNNIndonesia.com.
Untuk harga tiketnya juga masih belum ditentukan oleh PT KAI. Menurut Joni, harga tiket kereta panoramic masih dalam pembahasan. “Nanti kalau semua sudah siap, pasti segera kami menginformasikan,” imbuhnya.
Kereta Panoramic adalah jenis gerbong kereta yang dilengkapi sunroof atau kaca di bagian kabin gerbong kereta. Ukuran kaca jendela kereta juga lebih besar di kereta jenis ini.
Hal itu dimaksudkan agar penumpang kereta dapat menikmati pemandangan luar dengan lebih puas dan leluasa, sehingga perjalanan terasa lebih menyenangkan.
Kereta panoramic memang harus melalui tahap uji coba setelah dilakukan modifikasi, sebelum beroperasi di Indonesia. Uji cobanya sendiri dilakukan Tim Penguji Sarana Perkeretaapian dari Balai Pengujian Perkeretaapian.
Regulasi soal kereta yang dimodifikasi dan akan beroperasi sudah diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan PM No. 15 Tahun 2011. Pengujian itu bertujuan untuk memastikan kereta panoramic bukan hanya laik beroperasi, tapi juga aman dan nyaman bagi penumpang.(*)
Sumber: cnnindonesia.com