Covid-19 makin disepelekan karena dianggap sama saja dengan flu biasa. Sebelum berakhir fatal, sebaiknya bedakan gejala Covid-19 dan flu biasa. (Photo: cnnindonesia.com)

Makin Banyak yang Kena Flu, Ini Beda Gejala Flu Biasa dan Covid-19

PROBATAM.CO, Jakarta — Covid-19 makin disepelekan karena dianggap sama saja dengan flu biasa. Sebelum berakhir fatal, sebaiknya bedakan gejala Covid-19 dan flu biasa.
Belakangan kasus Covid-19 di Indonesia menunjukkan tren peningkatan. Salah satu faktor yang berkontribusi adalah protokol kesehatan yang makin longgar dan gejala Covid-19 yang dianggap ringan.

Kehadiran subvarian baru, subvarian Omicron BA.4, BA.5 sampai yang terkini BA.2.75 terbilang memiliki gejala mirip Omicron. Sebagian orang pun menganggap Covid-19 seolah flu biasa sebab memiliki kemiripan gejala.

Apa beda gejala Covid-19 dan flu biasa?

Baik Covid-19 maupun flu biasa memiliki gejala salah satunya batuk. Namun batuk pada Covid-19 cenderung kering, sedangkan batuk pada flu biasa cenderung batuk berdahak.

Akan tetapi, Fathiyah Isbaniah, dokter spesialis paru-konsultan RSUP Persahabatan, mengingatkan untuk tetap waspada meski Anda mengalami batuk berdahak.

“Kalau batuk, harus waspada dulu. Bisa aja Covid-19, ada infeksi sekunder lalu batuk berdahak. Infeksi sekunder bisa dari kuman, dari mulut, apalagi para perokok, cepat sekali jadi infeksi,” jelas Fathiyah pada CNNIndonesia.com beberapa waktu lalu.

Cukup sulit memang membedakan Anda terkena Covid-19 atau ‘hanya’ flu biasa. Dia mengakui gejalanya tidak akan jauh-jauh dari demam, batuk, pilek, dan sakit tenggorokan.

Kemiripan gejala ini disebabkan Covid-19 dan flu biasa sama-sama menyerang saluran pernapasan atas.

“Ini kan, gejala infeksi saluran napas atas, sama kayak flu. Agak sulit [dibedakan] ya,” imbuhnya.

Sebaiknya, Anda tidak abai dengan gejala-gejala Covid-19, apalagi varian Omicron dan turunannya menunjukkan gejala ringan. Berikut gejala Covid-19 yang tidak boleh disepelekan.

1. Pilek
2. Tenggorokan sakit
3. Bersin
4. Kelelahan ekstrem
5. Batuk
6. Sakit kepala
7. Badan lemas(*)

Sumber: cnnindonesia.com

BACA JUGA

Eks Direktur WHO Sebut Setiap Negara Punya Hak soal Pandemi Terkendali

Indra Helmi

Menanti Akhir Pandemi Covid-19 di Indonesia

Debi Ainan

Jokowi: Sebentar Lagi Kita Nyatakan Pandemi Berakhir

Indra Helmi

Peringatan Eks Direktur WHO ke RI Jika Status Pandemi Covid Berakhir

Lamkaruna

Antigen-PCR Dihapus, Warga Wajib Booster untuk Naik Transportasi Umum

Lamkaruna

Penularan Cacar Monyet Disebut Tak Semudah Covid-19

Indra Helmi