PROBATAM.CO, Jakarta — Warga Amerika Serikat yang merupakan pasien cacar monyet dlaporkan kabur dari rumah sakit di resor Meksiko, Rabu (8/6).
AFP melaporkan warga Texas berusia 48 tahun itu kabur dari rumah sakit di Puerto Vallarta pada pekan lalu, meski staf medis mengatakan ia harus dites cacar monyet dan menjalani isolasi.
Berdasarkan keterangan Kementerian Kesehatan Meksiko, pasien mengalami gejala batuk, meriang, nyeri otot, pun luka yang mirip jerawat nanah di wajah, leher, dan tubuhnya.
Setelah kabur dari rumah sakit, pasien itu pergi ke hotel tempat ia menginap bersama pasangannya. Sang pasien kemudian terbang dari Puerto Vallarta pada 4 Juni.
Sementara itu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mengonfirmasi kepada pihak berwenang Meksiko bahwa pasien itu telah kembali ke AS dan terkonfirmasi terinfeksi cacar monyet, Senin (6/8).
Pasien tersebut tiba di Puerto Vallarta pada 27 Mei lalu. Sebelum tiba di Meksiko, ia sempat berada di Berlin, Jerman, pada 12 hingga 16 Mei, dan di Dallas, Texas, sebelumnya.
Selama di Meksiko, ia sempat menghadiri pesta di kelab pantai Mantamar, Jalisco.
Atas temuan ini, pejabat kesehatan mengimbau masyarakat yang datang ke kelab itu pada 27 Mei sampai 4 Juni untuk mengecek kesehatan mereka.
Wabah cacar monyet sendiri merebak di berbagai wilayah dunia dalam beberapa pekan terakhir.
Bahkan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan lebih dari 1.000 kasus cacar monyet terjadi di negara-negara yang bukan wilayah endemik wabah itu sampai pada Rabu (8/6).(*)
Sumber: cnnindonesia.com