PROBATAM.CO, Jakarta – Roman Abramovich akan menjual Chelsea, klub yang sudah ia bangun selama hampir 19 tahun. Apakah itu artinya direktur Marina Granovskaia juga akan cabut?
Dilaporkan Daily Telegraph, para calon pembeli Chelsea terbuka dengan ide untuk mempertahankan wanita 47 tahun itu di dalam struktur klub, mengingat reputasinya membangun Chelsea selama ini. Meski begitu, ada satu kondisi yang harus bisa dipenuhinya.
Syarat itu yakni Granovskaia harus memutus ikatan profesional dengan Abramovich. Artinya, ia fokus sepenuhnya dengan klub dan tak lagi mengurus taipan kelahiran Rusia itu. Maklum, ia sudah 18 tahun bekerja sebagai penasihat pribadinya.
Granovskaia adalah tangan kanan Abramovich dalam menjalankan Chelsea. Wanita berjuluk Iron Lady itu adalah satu-satunya orang di Chelsea yang rutin berkomunikasi dengan Abramovich.
Ia mulai terlibat dengan klub sejak 2010, bertugas sebagai perwakilan Abramovich. Kemudian pada 2013, ia masuk ke dalam jajaran direksi.
Granovskaia mahir dalam mengurus kontrak pemain, transfer, hingga penunjukan manajer. Kerjanya juga diapresiasi pihak luar klub, bahkan sampai mendapat anugerah direktur klub terbaik pada 2021 oleh harian olahraga Italia, Tuttosport.
Mengenai siapa pemilik baru Chelsea, besar kemungkinan akan hadir dalam bentuk konsorsium. Harian asal Swiss, Blick menyebut duet miliarder Swiss Hansjorg Wyss dan taipan Amerika Serikat Todd Boehly menjadi yang terdepan dalam mengakuisisi Chelsea.
Abramovich diyakini meminta setidaknya 3 miliar Pound, sekitar 21 kali lipat dari nilai saat ia mengambil alih Chelsea pada 2003 lalu. Untuk meringankan beban klub, ia juga tak akan menagih pinjaman sebesar 1,5 miliar Pound yang ia berikan kepada Chelsea.(*)
Sumber: detik.com