Staf Ahli Bidang Pemerintah dan Otonomi Daerah Kemenpan RB, H. Jufri Rahman, M.Si. (photo:probatam/zel)

Ditengah Pandemi, Staf Ahli Kemenpan RB Minta Pemerintah Lebih Kreatif Dalam Memberikan Pelayanan

PROBATAM.CO, Batam – Dalam hal penerapan pelayanan Publik digital di Kota Batam, Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), Drs H Jufri Rahman menyebut birokrasi sendiri mesti bertransformasi menjadi Learning Organization.

“Para kepala daerah wajib membangun diri sebagai pemimpin perubahan kepada mereka nasib warga dalam mengakses perlindungan dan pelayanan negara digantungkan untuk itu ditekankan pentingnya dua agenda pada pemerintah daerah,” ujarnya kepada Probatam.co

Pertama, yakni membangun transformasi birokrasi digital dengan membentuk Smart government sekaligus membangun organisasi yang fleksibel hal tak kalah penting adalah menyederhanakan Proses bisnis yang kompleks sehingga menjadi sistem yang sangat sederhana.

Lanjutnya, sehingga hal ini dapat dilaksanakan dan terotomasi melalui adopsi berbagai teknologi informasi. Kedua adalah manajemen ASN di era Kebiasaan Baru dengan SDM unggul yang berintegritas profesional kompeten berkemampuan teknologi informasi yang baik.

“Penting bagi seorang ASN untuk memiliki kapabilitas, yang selaras dengan kebutuhan pemerintahan berbasis elektronik kapabilitas, dalam berinteraksi dengan teknologi komunikasi dan informasi analisis data atau mic data untuk program pemerintah penerapan kecerdasan artifisial di sistem pemerintahan hingga pelayanan publik secara daring berbasis cloud computing atau komputasi awan,” bebernya.

Baginya, dibutuhkan komitmen untuk tetap memberikan pelayanan publik yang optimal sekalipun di tengah pandemi covid 19 hanya itu kreativitas dari setiap kepala instansi pemerintah dan aparatur sipil negara juga dituntut agar pelayanan tetap bisa diberikan di tengah keterbatasan.

” inovasi itu bisa dimulai dari hal yang sederhana pendaftaran pelayanan bisa melalui daring atau pesan Whatsapp dengan menunjukkan foto kartu tanda penduduk elektronik kemudian dinas terkait bisa memberdayakan ojek daring Untuk mengantarkan dokumen,” sebutnya.

Kreativitas semacam ini disebutnya bisa membantu pengojek daring tetap memiliki penghasilan dengan membantu pemerintah dalam memberikan pelayanan. Warga pun terbantu dengan proses yang lebih cepat justru dalam situasi krisis ini menjadi blessing in disguise atau berkah tersembunyi. Pemerintah harus bisa kreatif dan lebih responsif dalam memberikan pelayanan. (*/zel)

BACA JUGA

Susu Kambing Australia, ‘Hidden Gem’ untuk Masalah Kulit di Kala Pandemi

Probatam

Waspada Computer Vision Syndrome Selama WFH, Ini Solusinya

Debi Ainan

Kemenkumham Awali Peringatan HDKD Tahun 2021, dengan Gelar Do’a Kumham Untuk Negeri

Indra Helmi

UMKM Lebih Banyak Merugi Dibanding Untung Selama Pandemi COVID-19

Debi Ainan

Di Tengah Pandemi, PT JIEP Diapresiasi 3 Penghargaan dalam Top BUMD 2021

Debi Ainan

Peduli di Tengah Pandemi, Manly Coffee Berbagi Bersama Ojol Batam

Probatam