PROBATAM.CO – Memiliki naluri menjelajah ruangan di sekitarnya, kucing yang sering menghabiskan banyak waktu duduk di depan pintu tentunya akan membuat pemiliknya bertanya-tanya. Ada berbagai alasan yang memicu aksi imutnya ini, mulai dari dipicu rasa ingin tahu, naluri alami untuk berburu, hingga mencoba kabur di musim kawin atau mengejar hewan lainnya.
Tidak bisa disangkal jika kucing merupakan makhluk yang cerdas dan punya rasa ingin tahu yang tinggi. Dirancang secara genetik untuk berburu mangsanya di alam terbuka, anabul yang banyak menghabiskan waktu di dalam ruangan sebenarnya paham ada dunia lain di luar pintu.
Ditambah dengan kebiasaan mengeong, hewan peliharaanmu meminta dengan lembut bagi siapa saja di sekitarnya untuk membukakan pintu. Bahkan, suaranya akan makin vokal jika menangkap aroma atau suara yang menggodanya di balik pintu, seperti kucing lain atau mangsanya.
Kebanyakan kucing duduk aktif di malam hari, mengikuti naluri predatornya untuk berburu mangsa. Anabulmu berusaha menunggu pemilik atau siapa pun yang melihatnya untuk membebaskannya ke luar rumah.
Jika sedang berusaha mengatur jam tidurmu, tak perlu menanggapi kebiasaan hewan peliharaanmu. Akhirnya bisa mengerti, perilaku unik kucingmu akan mulai menghilang karena berulang kali tidak mendapat tanggapan yang diinginkan.
Ada kemungkinan kucing duduk di depan pintu karena menunggu kesempatan untuk berlari keluar rumah. Biasanya, aksi ini dipicu oleh keingintahuan anabulmu yang begitu kuat hingga tidak sabar untuk menyelidikinya, misalnya anjing yang lewat, kucing tetangga, atau burung yang beterbangan.
Sayangnya, perilaku ini bisa berubah berbahaya karena ada risiko kucing tertabrak kendaraan, hilang, atau berkelahi dengan hewan lain. Untungnya ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk menghentikan kebiasaan ini.
Pertama, pastikan untuk tidak memperkuat perilaku negatif yang terjadi di pintu masuk. Saat berjalan melewati pintu, jangan berhenti di situ tapi lanjutkan ke tempat lain di rumah untuk memberinya pujian atau belaian. Solusi lainnya, tempatkan keset yang tidak nyaman untuk kucing dan sediakan sudut yang nyaman di samping jendela untuk mengalihkan perhatiannya, termasuk memberinya camilan saat anabul menjauh dari pintu untuk bermain.(*)
Sumber: Merdeka.com