PROBATAM.CO,Lingga – Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas III Dabo Singkep, Horlen R. Siahaan mengaku pihaknya beberapa hari ini bersama timnya sedang berada di Desa Sungai Buluh, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri hal ini sehubungan dengan adanya laporan Kapal Tongkang TK. Singkep Abadi yang digandeng TB Selatan Jaya VI kandas.
‘’Sudah beberapa hari ini sejak sebelum lebaran kita sudah berada di perairan Sungai Buluh untuk melakukan upaya-upaya guna meminimalisir tumpahan minyak disekitar Perairan Dabo Singkep, yang di akibatkan adanya musibah kandasrnya kapal yang bermutan minyak.’’ terang Horlen R. Siahaan Kamis (28/5/2020).
Diterangkan pria yang pernah bertugas di Bau-bau ini, saat mendapatkan laporan adanya kapal yang karap pihaknya segera menghubungi Pangkalan Laut dan Pantai (PLP) Tanjunguban untuk meminta bantuan pada Kamis (21/5/2020) lalu.
‘’Saat itu Kapal Negara (KN) Sarotama P-112 segera diterjun ke lokasi untuk memasang oil booms, langkah ini dilakukan untuk mencegah agar jangan sampai apabila ada minyak yang tumpah akan mencemari laut, mengingat masyaralat di sekitar lokasi karamnya kapal banyak yang mengantungkan kehidupnya dengan mencari nafkah di laut.’’imbuh Horlen.
Menurut Horlen, dengan langkah cepat yang dilakukan oleh pihaknya dan Pangkalan Laut dan Pantai (PLP) Tanjunguban, di bantu masyarakat dan sejumlah instansi yang lain, pencemaran laut di sekitar lokasi kejadian bisa di tekan.
‘’Dari lebaran kemaren hingga saat ini pihak kita masih di lokasi, saat ini juga dilakukan penyelaman untuk memastikan langkah yang bisa di ambil untuk mengangkat buritan kapal yang tengelam.’’imbuh Horlen. (oni)