Bupati Kuansing H. Mursini ikut bersama petugas melakukan penyemprotan cairan disenfekta di Teluk Kuantan, belum lama ini. (photo:probatam/hdr)

Selama Berdiam Diri di Rumah, Pemkab Kuansing Disarankan Kasih Warga Sembako Gratis

PROBATAM.CO, Kuansing- Selama masa darurat virus covid-19 pemerintah menghimbau agar masyarakat tetap berada di rumah, tidak boleh kemana mana, kecuali ada keperluan yang sangat urgent.

Masa darurat itu, kabarnya akan diperpanjang sampai Idul Fitri 1441 H/2020 mendatang. Oleh karena itu, pemerintah Kabupaten Kuansing sebaiknya menyiapkan anggaran sembako gratis untuk rakyat selama masa darurat itu diberlakukan.

“Anjuran pemerintah pusat maupun daerah yang menganjurkan rakyat tetap di rumah selama masa darurat harus dibarengi dengan solusi yang nyata,” kata mantan anggota DPRD Kuansing, Musliadi, kepada PROBATAM.CO, Senin (30/3/2020).

Salah satu tokoh masyarakat yang juga mantan Anggota DPRD Kuansing, Musliadi. (photo:probatam/hdr)

Menurutnya, kalau hanya sekedar himbauan saja agak sulit memutus mata rantai penyebaran virus karena dikalangan masyarakat kita, tentu lebih mengutamakan makan sesuap nasi dari pada berdiam dirumah tanpa ada yang di makannya.

“Oleh karena itu saran saya kepada pak bupati, ketua DPRD dan stekholder terkait agar menyiapkan anggaran untuk itu. Lakukanlah pergeseran anggaran untuk selama masa darurat itu,” sarannya.

Pemerintah jangan hanya memikirkan orang-orang yang terindikasi terkena virus corona saja. Namun rakyat yang masih sehat juga dipikirkan.

“Rakyat yang disuruh di rumah juga harus dipikirkan. Apa lagi kita umat muslim akan menghadapi dua agenda besar yaitu Ramadhan dan Idul fitri. biasanya umat muslim di samping beribadah pada bln romadhan ini mereka juga mangais reski untuk persiapan hari Idul fitri,” tambahnya.

Dengan kondisi yang seperti ini, tambahnya, alangkah bijaknya pemerintah daerah sudah meniyiapkn langkah-langkah agar rakyat tetap bisa tenang dirumah dan tidak memikirkan isi perut. Selagi isi perut kosong agak sulit bagi rakyat untuk berdiam diri di rumah selama masa darurat tersebut,” pintanya.

Untuk mewujudkan itu, pemerintah bisa melakukan upaya pengalihan anggaran yang tidak terlalu penting. Termasuk anggaran perjalanan dinas. Kendatipun demikian, kata Cak Mus-saaan akrabnya, bupati harus melakukan koordinasi dulu dengan intansi vertikal, DPRD dan Pemprov.

Selama wabah corona virus berlangsung beberapa waktu ini, Bupati Mursini telah gencar memberikan himbauan kepada masyarakat. Bahkan ia turun langsung memimpin penyemprotan Desinfektan sebagai upaya untuk mengurangi penyebaran virus covid-19.

Dalam himbauannya, Mursini meminta masyarakt agar tidak panik dan tetap waspada serta selalu berikhtiar agar musibah ini cepat berlalu. Dan banyak lah memohon ampun pada Allah SWT serta melakukan pola hidup bersih. (hdr)