Wakil Walikota Batan yang juga Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 kota Batam Amsakar Achmad menjelaskan kondisi terakhir kasus corona di ruangan belakang kantor Wali Kota Batam, Senin (23/3/2020). (Photo:probatam/zel)

Pasien Positif Covid -19 di Batam Bertambah Jadi Tiga Kasus, Seorang Terjangkit Usai Pulang dari Jakarta

PROBATAM.CO, Batam – Pasien positif Virus Corona kembali bertambah, Satu orang warga Batam kembali positif terjangkit Virus Corona (Covid-19) setelah melakukan perjalanan ke Jakarta.

Pasien ketiga tersebut diketahui memiliki riwayat perjalanan ke Jakarta sebelum terinfeksi Virus Covid-19.

Wakil Walikota Batam yang juga Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kota Batam Amsakar Achmad membenarkan bahwa salah satu warga Kota Batam berjenis kelamin laki-laki umur (47) di rawat diruang isolasi RSUD Embung Fatimah karena positif terjangkit Covid-19.

“Pada Senin 9 Maret, yang bersangkutan melakukan perjalanan ke Jakarta untuk menghadiri peletakan lunas pembangunan kapal di daerah Tanjung Priok Jakarta Utara,” kata Amsakar Achmad saat jumpa pers di ruangan belakang Kantor Walikota Batam, Senin (23/3/2020) sore.

Dijelaskan, selanjutnya yang bersangkutan berkunjung ke salah satu perusahaan pembuat kapal yang tidak jauh dari lokasi kegiatan tersebut untuk melakukan meeting di ruangan yang tertutup.

“Setelah meeting, yang bersangkutan kembali ke kantornya di Menara Bidakara 2 Pancoran Jakarta dan pada pukul 20.00 WIB pulang ke Hotel Bidakara,” tuturnya.

Wakil Walikota Batan yang juga Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 kota Batam Amsakar Achmad menjelaskan kondisi terakhir kasus corona di ruangan belakang kantor Wali Kota Batam, Senin (23/3/2020). (Photo:probatam/zel)

Selanjutnya pada 11 Maret, ia melakukan kunjungan ke Kantor Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan RI untuk melaksanakan meeting di kawasan Pluid CBD.

“Kemudian, pada 12 Maret, yang bersangkutan pulang ke Batam. Sampai di rumah yang bersangkutan sempat memperbaikan plafon kamar mandi yang bocor,”jelasnya.

Namun, sambung dia, keesokan harinya pada Jumat 13 maret yang bersangkutan mengeluh sakit dibagian tenggorokan serta badan tidak fit usai melaksanakan sholat Jum’at, kemudian pada 14 Maret ia mulai meriang dan demam.

“Yang bersangkutan minum obat penurun demam (sammol) dan tidur hingga pagi harinya, Pada saat bangun, badan sudah terasa ringan sehingga dapat melaksanakan aktifitas olah raga bersepeda,” ujarnya.

Keesokan harinya, jelas Amsakar yang bersangkutan pergi ke Rumah Sakit dekat rumah untuk melakukan pemeriksaan karena kembali demam.

“Pada 17 maret, yang bersangkutan kembali berobat ke RS tersebut dan ditempatkan di ruang isolasi UGD yang dilanjutkan dengan tindakan diagnostik foto rontgen dan pemeriksaan laboratorium,” terangnya.

Pada 18 Maret, yang bersangkutan kembali ke RS tersebut karena belum juga membaik, kembali ke ruang isolasi dan dilakukan pengambilan sample swab oleh Tim Balai Teknik Kesehatan Lingkungan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Batam.

“Pada 23 Maret, hasil Sample Swab dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Kesehatan RI melalui BTKLPP dengan kesimpulan terkonfirmasi Positif terjangkit Covid-19,” ungkap Amsakar.

Dia menyebut, hingga saat ini tercatat 3 orang positif virus Corona di Kota batam, sebelumnya seorang pasien pertama berjenis kelamin perempuan yang merupakan seorang pendeta meninggal dunia pada Minggu (22/3/2020).

“Saat ini kita sedang melakukan Kontak Tracing selama yang bersangkutan melakukan perjalanan dari Batam ke Jakarta dan kembali lagi hingga ke Batam,” tutupnya. (zel).