Para wisatawan domestik asal Medan, Sumatera Utara menyempatkan diri berpose di depan Mesjid Muhammad (Laksamana) Cheng Ho, di Bengkong Laut, Kota Batam, Provinsi Kepri. (photo;probatam/iin)

Muhammad (Laksamana) Cheng Ho, Mesjid Unik di Batam yang Dibangun Pengusaha Tionghoa

PROBATAM.CO, Batam – Dalam kunjungan kerjanya ke kota Batam, Provinsi Kepri Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi menyempatkan diri untuk singgah dan salat Dzuhur di Mesjid Muhammad (Laksamana) Cheng Ho, belum lama ini.

Dilansir dari laman resmi Kemenag, Mesjid Muhammad Cheng Ho merupakan mesjid megah yang terletak di kawasan Golden City, Bengkong, Kota Batam, Provinsi Kepri. Mesjid yang dibangun tanpa kubah itu dihiasi berbagai ornamen yang berpadu dengan rangkaian huruf-huruf Arab.

Prasasti peresmian Mesjid Muhammad (Laksamana) Cheng Ho oleh pejabat negara. (photo: probatam/iin)

Keberadan masjid tersebut membuktikan kulturasi antara budaya China, Islam, dan Indonesia terjalin begitu erat di kota Batam.

Untuk diketahui, mesjid bernuansa Tionghoa tersebut dibangun oleh pengusaha Tionghoa asal Batam, sebagai upaya mengenang sejarah perjalanan seorang Laksamana Tiongkok dan anak buahnya ke Indonesia dalam membawa ajaran Islam.

Ilustrasi kapal Laksamana Cheng Ho yang diabadikan sebagai restoran terapung di Bengkong Laut, Kota Batam, Provinsi Kepri. Wisawatan Domestik berpoto bersama di lokasi tersebut. (photo:probatam/iin)

Mesjid Cheng Ho diresmikan oleh Menko Bidang Kemaritiman Dwisuryo Indroyono Soesilo dan Menteri Pariwisata Arief Yahya pada 21 Februari 2015.

Berdasarkan keterangan yang terpajang di dinding sebelah kanan masjid, Cheng Ho adalah seorang laksamana laut yang datang dari Tiongkok. (*)

okemuslim