PROBATAM.CO, Batam – Proses evakuasi ratusan Warga Negara Indonesia (WNI) dari Wuhan, China, juga mendapat dukungan pihak Pertamina.
Pertamina menyiapkan personel di Bandara Hang Nadim, Batam untuk mengisi bahan bakar avtur pesawat Boeing 737 milik TNI AU.
Pekerja Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Pertamina selain menggunakan alat pelindung diri (APD) standar, juga dilengkapi alat kesehatan tambahan.
“Pekerja DPPU Hang Nadim Sabtu malam telah melakukan pengisian ulang avtur ke pesawat Boeing 737 TNI AU. Tak kurang dari 2.500 liter avtur dipompakan ke badan pesawat yang membawa WNI dari Batam ke Natuna,” ungkap Unit Manager Comm, Rel & CSR Pertamina MOR I, Roby Hervindo, Senin (3/2).
Namun begitu, Roby menyebut pengisian bahan bakar terhadap pesawat Batik Air yang membawa 250 WNI tak bisa dilakukan karena pesawat langsung memasuki area karantina.
Para pekerja DPPU sebelum bertugas kata dia telah mendapat sesi safety talk khusus.
Petugas medikal Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I memberikan briefing untuk meningkatkan kewaspadaan pekerja.
Mereka dikatakan Roby telah dilengkapi dengan masker dan diarahkan untuk mencuci tangan menggunakan antiseptik setiap selesai beraktifitas.
Dia juga menyebut stok avtur di DPPU Hang Nadim Batam dan DPPU Ranai Natuna aman meski ada aktivitas evakuasi.
“Stok yang tersedia di DPPU Hang Nadim mampu memenuhi kebutuhan maskapai hingga hampir 17 hari ke depan. DPPU Ranai bahkan memiliki stok hingga 165 hari ke depan,” pungkasnya. (zel)