PROBATAM.CO, Teluk Kuantan – Setelah sempat dibuang dalam iven 100 Calender of Event Wonderful Indonesia pada tahun 2019, kali ini Pacu Jalur kembali masuk kedalam 100 iven pariwisata yang paling menarik di Indonesia tahun 2020.
Pengumuman itu disampaikan Pihak Kementerian Pariwisata RI di Jakarta, Selasa (15/10) malam.
Dengan masuknya kembali Pacu Jalur dalam 100 Calender of Event Wonderful Indonesia, Pemerintah Kabupaten Kuansing akan berupaya keras supaya Pacu Jalur menjadi andalan pariwisata Nasional yang bisa menarik ratusan turis manca negara.
“Alhamdulillah. Tadi malam Kemenpar mengumumkan 100 Calender of Event Wonderful Indonesia. Salah satunya, masuk pacu jalur didalamnya,” kata Bupati Kuansing, Mursini, saat dihubungi, Rabu (16/10).
Mursini mengatakan di provinsi Riau ini hanya masuk tiga ivent. Selain Pacu Jalur, ada Bono Surfing dan Festival Bakar Tongkang.
“Nah, minimal moment ini harus bisa kita pertahankan,” ujarnya.
Selain itu, Mursini juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dinas Pariwisata Riau, Dinas Pariwisata Kabupaten dan media massa, atas bantuan dan bentuk kepeduliannya demi tercapai keinginan masyarakat Kuansing.
“Ini adalah kerja keras Dinas Pariwisata kabupaten dan provinsi dan dukungan masyarakat Kuansing. Kita masih ingat janji pak Menteri waktu pembukaan pacu jalur. Beliau memastikan tahun depan, pacu jalur masuk kalender pariwisata nasional,” bebernya.
Dikatakannya, Tugas Pemerintah kabupaten dan masyarakat Kuantan Singingi bagaimana membuat daya tarik turis ke Kuansing menonton pacu jalur dan objek-objek wisata potensial lainnya.
“Untuk menunjang pengunjung datang, Pemkab Kuansing akan membuat terobosan baru dengan mengadakan lomba perahu naga sebelum perhelatan pacu jalur,” terangnya.
Sehingga atlet dayung dari berbagai negara yang menjadi peserta, sambung dia, bisa menyaksikan lomba dayung tradisional Kuantan Singingi.
“Iya. Kalau bisa, kita akan sandingkan perahu naga dengan pacu jalur. Minimal jedah waktunya hanya satu hari sebelum agenda pacu jalur. Namun ini harus kita bicarakan dulu dengan Pemprov Riau,” tutupnya. (dya)
