PROBATAM.CO, Batam – Sebanyak 8.325 paket sembako murah dibagikan ke masyarakat tiga kecamatan, Senin (7/10). Rinciannya yaitu 2.000 paket di Kecamatan Nongsa, 2.825 paket di Batamkota, dan 3.500 paket di Kecamatan Sekupang.
Tiap kelurahan mendapat jatah 500 paket sembako murah. Namun untuk Kelurahan Sukajadi Batamkota hanya menerima 210 paket. Sebagian dialihkan ke Kelurahan Seipanas yang mendapat kuota 615 paket sembako bersubsidi.
“Sebarannya variatif tergantung jumlah masyarakat. Tadi di Sambau dan Batubesar 1.000 paket. Kabil, Ngenang, Belian 1.500 paket. Di sini tiga kelurahan, agak kecil, karena Sukajadi warganya sudah di atas rata-rata, jadi tak sampai 500 paket,” kata Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad di Komplek Akutahu Seipanas Kecamatan Batamkota.
Sembako yang dibagikan merupakan bagian dari 32 ribu paket di putaran II bazar sembako murah Pemerintah Kota Batam tahun 2019. Amsakar mengatakan program ini adalah bentuk hadirnya pemerintah di tengah masyarakat. Tujuannya agar daya beli masyarakat tetap terjaga.
“Inti dari kegiatan ini dimaksudkan untuk semacam upaya intervensi terhadap kecenderungan harga di pasar. Agar bisa menekan inflasi di Batam. Info dari BPS (Badan Pusat Statistik), bulan ini angka inflasi kita kecil, bahkan deflasi. Ini menandakan daya beli masyarakat sudah agak stabil,” kata dia.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam, Gustian Riau menyampaikan paket berisi 5 Kg beras, 2 Kg gula, dan 2 liter minyak goreng. Harga tiap paket sebesar Rp100 ribu. Namun masyarakat hanya perlu menebusnya dengan Rp50 ribu per paket. Separuhnya disubsidi oleh Pemerintah Kota Batam.
“Pada kesempatan ini izinkan saya juga menyampaikan tentang Pasar TPID (tim pengendali inflasi daerah). Pasar ini berlokasi di Grand Niaga Mas Batamkota. Ibu-ibu bisa berbelanja di sana dengan harga distributor,” ajaknya. (r/arf)