Kesbangpol Gelar Forum Bela Negara Bagi Mahasiwa

PROBATAM.CO, Batam – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Batam menggelar forum dialog peningkatan kesadaran bela negara, untuk Mahasiswa se-Kota Batam di Lantai 6 Ibis Styles Hotel Batam, Rabu (25/9/2019).  

Kegiatan yang dibuka oleh Kepala Badan Kesbangpol Kota Batam Yazid, mewakili Walikota Batam. dengan menghadirkan sejumlah narasumber yang berkompenten di bidangnya. Diantaranya Brigjen TNI Dr. Paula Theresia P.U., S.Sos., M.M. yang merupakan tenaga pengkajian Lemhannas Republik Indonesia dan Kepala Pangkalan Armada Kamla Barat, Kolonel Bakamla, Ade Prasetia. 

Mengingat kegiatan ini tentunya sangat erat kaitannya dengan masalah penegakan kedaulatan untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelas Kepala Badan Kesbangpol Kota Batam Yazid disela-sela membuka kegiatan tersebut.  

Ia juga mengatakan untuk memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) diperlukan kesadaran bela negara yang pada hakikatnya merupakan pola sikap dan perilaku yang dijiwai kecintaannya kepada tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara menghayati dan mengamalkan Pancasila dan UUD 1945.     

Sehingga memiliki keyakinan akan hak, kewajiban serta tanggung jawabnya sebagai warga negara yang rela berkorban untuk membela bangsa dan negara demi eksistensinya.

Hal ini dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk oleh setiap warga negara dengan tidak membedakan asal usul yang berdasarkan suku, ras, agama, keturunan, dan daerah, tetapi yang terpenting adalah pengabdian setiap warga negara sesuai dengan kemampuan dalam bidang profesi masing-masing .

“Untuk itu, kami dari Pemerintah Kota Batam tentunya sangat merngharapkan agar kita sebagai masyarakat Batam ikut berperan dalam menjaga keamanan dan kenyaman di Kota Batam ini. Meski Pemilu telah sukses dilaksanakan, akan tetapi kita harus selalu waspada dan tetap menjaga kekondusifan Kota Batam,” jelasnya.         

Mengingat, tambahnya, perlu diketahui modal utama dari Batam adalah kondusif, sehingga para Investor yang akan masuk untuk berinvestasi tidak sampai resah.

“Ini kenapa? Karena kita ketahui bersama Geografis Batam sangat dekat dengan negara luar dan tidak memiliki Sumber Daya Alam (SDA), sehingga keamanan dan kenyamanan menjadi kunci utama dalam menarik para investor ke Batam,” tambahnya.     

Dan hal ini tidak saja tugas dari TNI dan Polri, akan tetapi tugas kita juga sebagai masyarakat Batam yang peduli dan perhatian dengan ini semua.

“Harapan kami, apa yang sudah diberikan oleh narasumber berkompenten ini nanti bisa diserap dengan maksimal olah anak-anakku (Mahasiswa) sehingga bisa bersama-sama menjaga Batam lebih Kondusif,” jelasnya. (r/arf)