Foto : Akibat kabut asap sekolah di Malaysia liburkan (f-int)

Akibat Kabut Asap Dua Juta Siswa Malaysia Diliburkan

PROBATAM.CO.Malaysia – 2.459 sekolah di Malaysia menghentikan sementara kegiatan belajar mengajar akibat kondisi udara yang kian buruk, hal ini berdampak pada hampir dua juta siswa. Dilansir dari The Star, sejak Rabu (18/9) indeks polusi udara di sejumlah kota di Malaysia melebihi angka 200, kondisi ini memaksa sekolah di tujuh negara bagian ditutup.

Data yang berhasil di peroleh, Ketujuh negara bagian itu adalah Selangor, Putrajaya, Kuala Lumpur, Penang, Kedah, Perak, Negri Sembilan, dan Sarawak. Penutupan sekolah ini membawa pengaruh bagi 1.732.842 siswa harus libur. Beberapa waktu lalu sinyal meliburkan sekolah sudah pernah di sampaikan Menteri Pendidikan dan Inovasi Malaysia, Datuk Dr Yusof Yacob,’’ Kami sedang memantau situasi kabut asap saat ini dan jika ada kebutuhan untuk menutup sekolah, kami akan mengumumkannya,” ujarnya.

Negara Bagian Kedah, Perak, Negri Sembilan, dan Sarawak hanya akan menutup sekolah di hari Kamis  (19/9).  Sedangkan wilayah Selangor, Putrajaya, Kuala Lumpur, dan Penang akan menutup seluruh sekolah hingga Jumat ini.

Kebijakan untuk menutup sekolah ini bukan kali pertama dilakukan oleh Malaysia.  Bulan September 2015 lalu, sekolah di lima negara bagian Malaysia juga diliburkan akibat kabut asap tebal. Serupa dengan kondisi tahun ini, indeks kualitas udara di sebagian wilayah Malaysia juga menyentuh angka 200.

Merujuk pada indeks API, tingkat asap 101-200 mencapai kategori tidak sehat, 201-300 menyentuh level tidak sehat, sedangkan jika melebihi 300 maka akan dikategorikan berbahaya. (int/ras)

BACA JUGA

Lokasi, Spot Menarik, dan Tiket Masuk Candi Prambanan Terbaru

Probatam

Vladimir Putin Sebut Teknologi Rudal Hipersonik Rusia Mengalahkan Milik AS

Raihan

Gunung Es Terbesar di Dunia Hanyut Tanpa Arah di Laut Lepas

Indra Helmi

Pesawat Terbelah Tiga Usai Tergelincir di Istanbul, 3 Orang Tewas

Indra Helmi

China Laporkan Wabah Baru Flu Burung, 7850 Unggas Mati

Jhony

Vladimir Putin: Perang Timur Tengah Bakal Jadi Malapetaka Global

Indra Helmi