PROBATAM.CO, Batam – Plt Gubernur Kepri, H Isdianto mengatakan dalam menuntut ilmu pengetahuan harus diimbangi dengan karakter, moral serta sikap yang baik. Hal ini penting agar dapat mempraktikkan ilmu secara positif.
“Tantangan para Taruna/i “zaman now” tentu berbeda dengan masa terdahulu karena sudah berhadapan dengan perkembangan serta kemajuan teknologi dan informasi yang begitu pesat. Karena itu karakter harus kuat,” kata dia pada Upacara Penutupan Masa Dasar Pembinaan Fisik dan Mental Serta Pembentukan Karakter Dirangkaikan Dengan Pelantikan Taruna-Taruni SMK Pelayaran (Maritim) dan Penerbangan Nasional Batam Tahun Diklat 2019/2020 di Lapangan SMK Maritim Bengkong Laut, Kota Batam, Sabtu (24/8) petang.
Pada penutupan itu, tampak hadir Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto, Tenaga Ahli Gubernur Sahidul Khudri, Kadis Pendidikan Kepri Muhammad Dali, Sekretaris Dinas Pendidikan Kepri Faturrahman. Hadir juga Ketua Pengurus Yayasan Pendidikan Maritim Peta Nasional Batam RB Madika, Kepala SMK Pelayaran (Maritim) Hidayat, Kepala SMK Penerbangan Bambang Royadi serta Majelis Guru dan Staf Komite dan Sekolahserta orang tua SMK Pelayaran dan Penerbangan Nasional Batam.
Adapun jumlah Taruna-Taruni untuk Tahun Ajaran 2019/2020 pada SMK Pelayaran (Maritim) sebanyak 306 dengan rincian Taruna 284 dan Taruni 22, sementara pada SMK Penerbangan Nasional Batam sebanyak 66 dengan rincian Taruna 48 dan Taruni 18.
Untuk Pelepasan Taruna-Taruni SMK Pelayaran (Maritim) dan Penerbangan Nasional Batam sebanyak 128 Taruna-Taruni dan ada juga yang sedang menempuh Ujian Keahlian Pelaut Tingkat IV.
Menurut Isdianto, kegiatan ini dapat menjadi wadah pembentukan karakter serta jiwa korsa yang harus diikuti oleh Taruna/i. Apalagi dilatih dengan basis pendidikan semi militer serta mengandalkan kekuatan fisik dan mental.
Isdianto menekankan agar pembinaan ini harus bebas dari tindak kekerasan dan perpeloncoan. Sudah banyak kasus yang didengar dari media tentang jatuhnya korban siswa/taruna akibat tindakan oknum yang tidak bertanggungjawab dalam pembinaan kesamaptaan.
Isdianto senang dengan pilihan para pelajar untuk menempuh pendidikan di SMK khususnya jurusan pelayaran dan penerbangan. Wilayah Kepri yang didominasi oleh lautan ini sangat membutuhkan SDM yang unggul dalam pengelolaannya.
“Pendidikan ini merupakan langkah awal yang baik dan lulusan SMK ini nantinya dapat melanjutkan pendidikan dengan kompetensi yang lebih tinggi ataupun langsung terjun ke dunia kerja, karena lulusan SMK adalah lulusan yang sudah “siap pakai” dengan ilmu kejuruannya,” kata Isdianto.
Isdianto pun mengutip sebuah kalimat bahwa “Hasil Tidak Akan Mengkhianati Usaha”. Hasil yang didapat merupakan buah dari berbagai usaha yang telah dilakukan sebelumnya, mulai dari pembelajaran yang intensif, manajemen waktu serta kedisiplinan. Keberhasilan kalian kelak akan membawa nama baik keluarga, nama baik almamater, sekaligus juga nama baik daerah.
“Selamat menempuh pendidikan di SMK. Jadilah generasi muda Kepri yang berakhlak mulia. Jayalah di Laut dan di Udara,” kata Isdianto. (rls)