PROBATAM.CO, Washington – Hujan deras memicu banjir di Washington, Amerika Serikat, kemarin hingga mengacaukan lalu lintas dan wilayah permukiman. Banjir yang terjadi setelah curah hujan lebih dari tiga inci di Bandara Nasional Reagan selama satu jam pada Senin (8/7) pagi waktu setempat. Paling parah terjadi di Distrik Columbia.
Daerah yang terkena dampak banjir itu termasuk Great Falls, Virginia, Montgomery County, dan Maryland. “Banjir terjadi pagi ini di berbagai penjuru wilayah metro Washington DC. Sebagian banjir ini mulai surut dan hujan lebat telah berakhir. Beberapa arus sungai masih tinggi sehingga jalanan masih ditutup hingga siang,” ungkap pernyataan Badan Cuaca Nasional, dilansir The New York Times.
Badan Cuaca Nasional mengimbau warga menghindar jika menemui jalanan yang tergenang banjir. Lembaga itu memperingatkan, sebagian besar korban tewas tenggelam selama banjir singkat itu terjadi di dalam kendaraan yang hanyut. Departemen Pemadam Kebakaran dan Rescue Fairfax County telah menerima 55 panggilan rescue pada Senin (8/7) pagi, termasuk evakuasi beberapa orang dari kompleks rumah karavan.
“Di Washington banjir menjebak para pengendara mobil sehingga mereka harus naik ke atap mobil di Nortwest DC,” ungkap pernyataan Departemen Pemadam Kebakaran DC dan EMS yang menyelamatkan 15 orang di penjuru kota saat para korban terjebak di atas atap mobilnya di tengah aliran air yang sangat deras di jalanan.
Air yang mengalir deras meluas dari tanggul di Constitution Avenue sehingga sebagian pusat kota terlihat seperti danau. Mobil-mobil dan sepeda yang melintas harus berhati-hati agar tak terjebak genangan air. Layanan kereta mengalami gangguan di Washington akibat banjir tersebut. Air mengalir turun di eskalator dan elevator di stasiun Metro bawah tanah. Air juga mengalir deras di atap stasiun, menciptakan air terjun ke jalur kereta.
“Sekitar pukul 10.20 pagi pada Senin (8/7), enam kereta, termasuk Carolinian dan Northeast Regional, berhenti beroperasi karena banjir di jalur selatan Alexandria, Virginia,” ungkap Juru Bicara Amtrak Jason Abrams pada CNN. “Kereta-kereta yang terkena dampak akan mulai beroperasi saat dua jalur dibersihkan untuk perjalanan. Kami dapat mengoperasikan semau enam kereta saat ini dan tak ada laporan korban terluka.”
Selengkapnya di Sindonews.com