Menlu Retno di PBB. (Photo : Istimewa)

Jadi Presiden DK PBB, Ini Tugas yang Diemban Indonesia

PROBATAM.CO – Indonesia mendapat giliran menjabat Presiden Dewan Keamanan (DK) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Mei 2019. Ada sejumlah tugas yang diemban Indonesia.

Direktur Jenderal Kerjasama Multilateral Kementerian Luar Negeri Indonesia, Febrian Alphyanto Ruddyard mengatakan, ada sejumlah tugas yang diemban Indonesia sebagai Presiden Dewan Keamanan (DK) PBB. Tugas itu adalah memimpin sidang, pertemuan, dan konsultasi dengan DK.

Sebelum itu, kata Febri melanjutkan, Indonesia harus membuat program kerja selama satu bulan ke depan dan harus disepakati bersama oleh seluruh anggota DK PBB. Lalu, tugas sebagai ketua juga untuk mewakili dan berbicara atas nama DK di hadapan negara PBB lainnya dan pihak ketiga.

“Ini sangat penting. Artinya, selama satu bulan, personifikasi DK itu ada di tangan Presiden DK, sebagai ketua dia akan menjadi satu-satunya pihak yang bisa mewakili, mengatasanmakan DK PBB,” kata dia saat melakukan pertemuan dengan awak media pada, Kamis (2/5) dikutip dari Sindonews.com

“Mengeluarkan produk-produk hasil akhir dari sidang DK, misalnya seperti Presidential Statement, Notes by President, serta memfasilitasi persuratan komunikasi, laporan dan pertukaran informasi atas nama DK,” kata Febri.

Febri kemudian mengatakan, sebagai presiden, Indonesia dapat mengangkat isu tertentu sebagai tema presidensi ataupun dapat menjadi tema dalam sidang terbuka PBB pada bulan Indonesia menjabat.

Indonesia sendiri pada pekan depan akan menggelar debat terbuka pertama sebagai Presiden DK. Tema yang diambil dalam debat terbuka ini adalah mengenai “Investing in Peace: Improving Safety and Security of UN Peaceekeping”.

BACA JUGA

Lokasi, Spot Menarik, dan Tiket Masuk Candi Prambanan Terbaru

Probatam

Vladimir Putin Sebut Teknologi Rudal Hipersonik Rusia Mengalahkan Milik AS

Raihan

Gunung Es Terbesar di Dunia Hanyut Tanpa Arah di Laut Lepas

Indra Helmi

Pesawat Terbelah Tiga Usai Tergelincir di Istanbul, 3 Orang Tewas

Indra Helmi

China Laporkan Wabah Baru Flu Burung, 7850 Unggas Mati

Jhony

Vladimir Putin: Perang Timur Tengah Bakal Jadi Malapetaka Global

Indra Helmi