PROBATAM.CO, Tanjungpinang – Wakil Gubernur Kepulauan Riau H. Isdianto, S.Sos, MM memberikan motivasi kepada anak-anak peserta didik di SMKN 4 Tanjungpinang, Senin (8/3/2019).
Pada kesempatan ini Wakil Gubernur menekankan kepada para siswa untuk selaku giat belajar, bangun disiplin yang baik serta menjauhi hal-hal negatif yang bisa merusak masa depan. Baik itu narkoba, hubungan bebas dan sebagainya.
“Bapak tekankan ya dan anak-anak semua harus mengingat ini. Bahwasanya tidak mesti yang sukses itu selalu anak orang berada, dan yang gagal adalah anak orang susah. Disiplin dan kerja keras adalah jawabannya. Mau anak siapapun, kalau punya semangat bekerja keras, giat belajar dan disiplin, maka merekalah yang berhak atas kesuksesan,” kata Isdianto.
Isdianto melanjutkan bahwasanya pendidikan adalah yang utama dalam merintis sebuah pembangunan yang berkualitas dan berkelanjutan. Karena akan sia-sia pembangunan ifrastruktur, teknologi dan apapun itu, jika pendidikannya tidak dibangun untuk mengimbangi.
“Makanya kenapa bapak katakan pendidikan itu penting, dan hal ini berkali-kali bapak ulang di setiap sekokah yang bapak kunjungi. Teruslah anak-abak bapak untuk haus terhadap ilmu dan teruslah belajar, belajar dan belajar,” tegasnya.
Menurutnya, pemerintah Provinsi Kepri, selalu menbutuhkan generasi-generasi yang hebat, yang kuat, yang disiplin, serta memiliki jiwa kompetisi yang tangguh.
“Kalian semua adalah generasi penerus. Bapak ingin dan sangat berharap anak-anak Kepri hebat-hebat dan pintar-pintar. Karena kalian semua adalah generasi penerus kita semua, termasuk penerus saya. Mungkin saja ada yang menjadi pemimpin nantiya, atau ada yang menjadi pelaku ekonomi dan sebagainya,” kata Isdianto lagi.
Terakhir, pesan Isdianto kepada para siswa agar jangan serta-merta belajar lalu berharap untuk menjadi Pegawai Negeri nantinya.
“Menjadi pegawai jangan jadi tujuan akhir. Tapi kembangkanlah ilmu sejak sekarang. Harus pintar dan harus rajin belajar untuk cita-cita yang lebih dari sekedar pegawai,” ungkapnya.
Isdianto juga sempat bercerita tentang masa lalunya yang dibesarkan oleh orang tuanha yang hanya seorang tani karet. Namun alhamdulillah, meski hanya seorang anak petani, namun dia mampu menjadi Wakil Gubernur saat ini. Bahkan abangnya H. Muhammad Sani (almarhum) mampu menjadi seorang Gubernur.
“Semua Allah yang mengatur dan menghendaki ini semua terjadi. Dan tentunya dibantu dengan usaha keras atau ikhtiar serta doa yang kita lakukan. Dan kuncinya tetap disiplin,” tutupnya. (*/r/iin)
Editor : Ind